Tema : kepuasan Konsumen
Analisis Kepuasan Mahasiswa Terhadap Pelayanan PSMA on-line Pada Universitas Gunadarma
Oleh Ronal Tanggu Ndendo
Hotniar Siringoringo
Mahasiswa Tingkat Akhir Jurusan teknik industry
Dosen Jurusan Teknik Industri
Tahun 2007
A. Latar belakang
Saat ini segala kegiatan administrasi telah dilaksanakan dengan menggunakan system komputerisasi begitu pula yang terjadi pada Universitas Gunadarma. Salah satu pelayanan administrasi untuk mahasiswa Universiras Gunadarma adalah layanan PSMA (Pengembangan Sistem Managemen Akademik) on – line untuk memenuhi kebutuhan akademik mahasiswa Universitas Gunadarma seperti (Kartu Rencana Studi) KRS , (Kartu Tanda Mahasiswa) KTM, Daftar ulang dengan adanya fasilitas ini diharapkan segala kebutuhan mahasiswa dapat terpuaskan pelayanan administrasi yang baik juga dapat membentuk citra yang baik bagi Universitas Gunadarma.
B. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang diatas permasalahan dalam penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Pada aktivitas pelayanan tersebut apakah masih terdapat kemumgkinan mahasiswa merasa terpuaskan.
2. Apakah ada atribut pelayanan yang dianggap tidak optimal.
3. Adakah kesenjangan antara spesifikasi kepuasan pelanggan dan penyampaian pelanggan.
C. Tujuan penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepuasan mahasiswa pada system pelayanan PSMA on – line.
D. Metodologi
a. Variabel
Variable yang digunakan dalam penelitian ini adalah variable persepsi, variable harapan dan variable kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan PSMA on – line . Variabel persepsi dan variable harapan menggunkan 5 dimensi kualitas yakni keandalan, bukti langsung,empati,daya tanggap dan jaminan.
b. Data
Data yang digunakan adalah Data primer dengan responden seluruh mahasiswa Universitas Gunadarma. Kuesioner terlebih dahulu di uji validitas dan reabilitasnya sebelum digunakan sebagai instrument penelitian, pengumpulan data menggunakan kuesioner terbuka dan tertutup. Rancangan kuesioner yang digunakan terdiri dari beberapa bagian : Profil responden, persepsi dan harapan kualitas pelayanan. Tidak semua mahasiswa menjadi responden , pemilihan responden didasarkan pada sampel acak.Berdasarkan hasil perhitungan ditetapkan sampel penelitian sebanyak 390 ynit.
c. Tahapan penelitian
Tahap pertama menentukan variable – variable yang mempengaruhi kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan PSMA 0n – line.
Tahap kedua menganalisis penyebab dari masalah pelayanan dengan menggunakan model analisis kesenjanagan (servqual).
Tahap ketiga memahami dan menentukan bagaimana kualitas pelayanan yang dapat diperbaiki.
d. Model penelitian
Model penelitin yang digunakan dengan menghitung data dari kuesioner lalu dari dijelaskan dengan gambar, grafik dan table.
E. Hasil kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan kepuasan pelanggan pada kelima dimensi kualitas pelayanan PSMA on – line dianggap belum cukup baik.
F. Saran dan usulan lanjutan
Untuk memaksimalkan kepuasan pelanggan dalam mengurus urusan administrasinya maka diperlukan beberapa perbaikan. Dan hal – hal yang perlu diperbaiki dapat dilihat dari atribut pelayanan yang diteliti yaitu waktu, fasilitas ruangan dan SDM.
Usulan Lanjutan
Untuk penelitian selanjutnya saya mengusulkan agar variable dalam penelitian ditambah dengan variable teknologi yang digunakan di PSMA on – line.
Minggu, 03 Oktober 2010
Analisa penjualan dan Pasar Oleh Hotniar Siringoringo tahun 2002
Tema : Penelitian Penjualan dan Pasar
Analisa penjualan dan Pasar
Oleh Hotniar Siringoringo tahun 2002
A. Latar Belakang
Setiap perusahaan menyadari kelangsungan hidupnya tergantung dari penerimaan pasar dan produksinya. Oleh karena itu penelitian penjualan dan pasar sangat dibutuhkan sebagai salah satu kajian yang diperlukan dalam penelitian pemasaran , namun sangat disayangkan banyak managemen perusahaann yang merasa enggan melakukan penelitian pemasaran penyebabnya adalah anggapan kegiatan itu membutuhkan dana yang cukup besar , disamping anggapan bahwa informasi tentang pasar dapat mereka peroleh tanpa suatu studi yang terorganisasi. Penelitian memang pasti membutuhkan anggaran, tetapi tidak selalu anggaran itu dalam jumlah yang besar bahkan penelitian yang membutuhkan anggaran besar kalau di evaluasi terhadap manfaat yang akan diperoleh akan sangat layak untuk dijalankan.
B. Rumusan masalah
Permasalahan dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana cara pengukuran potensi pasar.
2. Bagaimana analisa pangsa pasar.
3. Cara penentuan karakteristik pasar
4. Analisa penjualan.
5. Pembentukan kuota penjualan dan teoriti..
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari analisa penelitian penjualan dan pasar.
D. Metodologi
a. Variable
variabel yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Data yang diperoleh dari konsumen merupakan data primer sedangkan data yang diperoleh dari eksternal adalah data sekunder.
b. Data
Penelitian penjualan dan pasar sebagian menggunakan data sekunder dan sebagian menggunakan data primer dan pada umumnya merupakan data eksternal.Sumber data eksternal bisa dari BPS. Departermen Perindustrian dan Perdagangan (Deperindag) atau dari konsumen.Data dari BPS dan Deperindag merupakan data sekunder.
c. Tahapan Penelitian
Tahapan penelitian ini adalah :
1. Pengumpulan data meliputu uji pasar,studi saluran distribusi dan prediksi penjualan kausal.
2. Uji validitas dan reliabilitas.
d. Model Penelitian
Penelitian ini menggunakan model sistematis dengan menjelaskan analisis penjualan dan pasar berdasarkan data primer dan sekunder..
E. Hasil Kesimpulan
Bidang kajian penjualan dan pasar banyak diteliti dan diminati diantaranya pengukuran potensi pasar , analisa pangsa pasar , penelitian karakteristik pasar , analisa penjualan ,pembentukan kuota penjualan dan teoriti, studi kompensasi penjualan dll.Sebagian besar data yang digunakan dalam penelitian diatas merupakan data sekunder. Data primer yang dibutuhkan pada umumnya menggunakan teknik survey dalam pengumpulannya, dimana peneliti harus mengevaluasi dengan teliti keseimbangan antara biaya dan manfaat yang diperoleh dari penelitian.
F. Saran dan Usulan Lanjutan
Analisis penjualan dan pasar memang penting jika melihat dari fungsinya untuk perusahaan. Namun yang menjadi kendala adalah besarnya biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk melakukan analisis dan uji coba langsung.
Untuk Usulan Lanjutan saya mengusulkan agar diadakan metode analisis baru yang lebih murah dan efesien namun tidak mengurangi ke akuratan hasil yang dicapai sehingga dapat bermanfaat bagi perusahaan kedepannya.
Analisa penjualan dan Pasar
Oleh Hotniar Siringoringo tahun 2002
A. Latar Belakang
Setiap perusahaan menyadari kelangsungan hidupnya tergantung dari penerimaan pasar dan produksinya. Oleh karena itu penelitian penjualan dan pasar sangat dibutuhkan sebagai salah satu kajian yang diperlukan dalam penelitian pemasaran , namun sangat disayangkan banyak managemen perusahaann yang merasa enggan melakukan penelitian pemasaran penyebabnya adalah anggapan kegiatan itu membutuhkan dana yang cukup besar , disamping anggapan bahwa informasi tentang pasar dapat mereka peroleh tanpa suatu studi yang terorganisasi. Penelitian memang pasti membutuhkan anggaran, tetapi tidak selalu anggaran itu dalam jumlah yang besar bahkan penelitian yang membutuhkan anggaran besar kalau di evaluasi terhadap manfaat yang akan diperoleh akan sangat layak untuk dijalankan.
B. Rumusan masalah
Permasalahan dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana cara pengukuran potensi pasar.
2. Bagaimana analisa pangsa pasar.
3. Cara penentuan karakteristik pasar
4. Analisa penjualan.
5. Pembentukan kuota penjualan dan teoriti..
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari analisa penelitian penjualan dan pasar.
D. Metodologi
a. Variable
variabel yang digunakan dalam penelitian ini dibagi menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Data yang diperoleh dari konsumen merupakan data primer sedangkan data yang diperoleh dari eksternal adalah data sekunder.
b. Data
Penelitian penjualan dan pasar sebagian menggunakan data sekunder dan sebagian menggunakan data primer dan pada umumnya merupakan data eksternal.Sumber data eksternal bisa dari BPS. Departermen Perindustrian dan Perdagangan (Deperindag) atau dari konsumen.Data dari BPS dan Deperindag merupakan data sekunder.
c. Tahapan Penelitian
Tahapan penelitian ini adalah :
1. Pengumpulan data meliputu uji pasar,studi saluran distribusi dan prediksi penjualan kausal.
2. Uji validitas dan reliabilitas.
d. Model Penelitian
Penelitian ini menggunakan model sistematis dengan menjelaskan analisis penjualan dan pasar berdasarkan data primer dan sekunder..
E. Hasil Kesimpulan
Bidang kajian penjualan dan pasar banyak diteliti dan diminati diantaranya pengukuran potensi pasar , analisa pangsa pasar , penelitian karakteristik pasar , analisa penjualan ,pembentukan kuota penjualan dan teoriti, studi kompensasi penjualan dll.Sebagian besar data yang digunakan dalam penelitian diatas merupakan data sekunder. Data primer yang dibutuhkan pada umumnya menggunakan teknik survey dalam pengumpulannya, dimana peneliti harus mengevaluasi dengan teliti keseimbangan antara biaya dan manfaat yang diperoleh dari penelitian.
F. Saran dan Usulan Lanjutan
Analisis penjualan dan pasar memang penting jika melihat dari fungsinya untuk perusahaan. Namun yang menjadi kendala adalah besarnya biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk melakukan analisis dan uji coba langsung.
Untuk Usulan Lanjutan saya mengusulkan agar diadakan metode analisis baru yang lebih murah dan efesien namun tidak mengurangi ke akuratan hasil yang dicapai sehingga dapat bermanfaat bagi perusahaan kedepannya.
Pengaruh Kualitas Teknik Kualitas Fungsional dan Aktivitas Pemasaran Tradisional Terhadap Citra Perusahaan PT.Telkom Kantor Daerah Tasikmalaya Oleh K
Tema : Ekonomi dan Bisnis
Pengaruh Kualitas Teknik Kualitas Fungsional dan Aktivitas Pemasaran Tradisional Terhadap Citra Perusahaan PT.Telkom Kantor Daerah Tasikmalaya
Oleh Kartawan, Toto sugiharto , Sumarna
Tahun 2003
A. Latar Belakang
Menglobalnya dunia sekarang ini tentu saja mempengaruhi tingginya mobilitas orang dari satu tempat ketempat lain. Hal ini sekaligus membawa konsekuensi terhadap ketatnya persaingan bisnis.Salah satu strategi untuk menghadapinya adalah dengan membangun citra perusahaan. Menyadari hal tersebut PT Telkom terus menerus berusaha membenahi diri agar tetap memenangkan persaingan dengan memberikan pelayanan terbaik dan mendapatkan citra.Saat ini belim diketahui bagaimana citra PT Telkom dimata konsumen.
B. Rumusan Masalah
1. Citra PT Telkom kantor daerah telekomunikasi tasikmalaya dihadapkan para pelanggannya belum sepenuhnya diketahui.
2. Pengaruh kualitas teknikal, kualitas fungsional dan aktivitas pemasaran tradisional terhadap citra PT Telkom Tasikmalaya belum sepenuhnya diketahui.
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk :
1. Mengukur dan menganalisis persepsi konsumen tentang citra PT Telkom Kantor Daerah Telekomunikasi Tasikmalayadi hadapan pelanggannya.
2. Mengukur pengaruh kualitas teknikal, kualitas fungsional dan aktivitas pemasaran tradisional terhadap citra PT Telkom Tasikmalaya.
D. Metodologi
Penelitian ini dilakukan dengan metode survey. Data dianalisis dengan analisis korelasi dan regresi.
a. Variable
Variable yang digunakan dalam penelitian ini adalah Variabel kualitas teknik , kualitas fungsional dan aktivitas pemasaran tradisional terhadap citra perusahaan.
b. Data
Data dari penelitian ini didapat dari kuesioner yang telah diuji validitas dan uji reliabilitas dan dibagikan kepada pelanggan Telkom yang berada di wilayah kodya tasikmalaya sebanyak 22.475 pelanggan
c. Tahap Penelitian
Tahap pertama merumuskan masalah yang mempengaruhi citra perusahaan.
Tahap kedua mengumpulkan data dan sampel.
Tahap ketiga menentukan hipotesis.
Tahap keempat mengolah dan menganalisis data.
Tahap kelima menentukan hasil dan menarik kesimpulan penelitian.
d. Model Penelitian
Penelitian ini menggunakan model sistematis dengan data diperoleh dari hasil survey dan kemudian dijelaskan melalui tulisan , gambar , grafik dan table.
E. Hasil Kesimpulan
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa citra PT Telkom sudah baik. Citra tersebut dipengaruhi oleh kualitas teknik , kualitas fungsional , dan aktivitas pemasaran tradisional namun secara parsial kualitas fungsional pengaruhnya tidak nyata.
F. Saran dan Usulan
Melihat hasil kesimpulan diatas dapat disarankan bahwa dalam upaya meningkatkan citra perusahaan perlu diadakan peningkatan terutama dalam dimensi kecepatan dan ketepatan, komunikasi petugas dan kemudahan untuk dihubungi agar masyarakat dapat dilayani dengan maksimal.
Untuk usulan lanjutan perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui factor lain yang mempengaruhi citra perusahaan.Dapat ditambahkan variable seperti pengaruh pesaing dan pengaruh media iklan.
Pengaruh Kualitas Teknik Kualitas Fungsional dan Aktivitas Pemasaran Tradisional Terhadap Citra Perusahaan PT.Telkom Kantor Daerah Tasikmalaya
Oleh Kartawan, Toto sugiharto , Sumarna
Tahun 2003
A. Latar Belakang
Menglobalnya dunia sekarang ini tentu saja mempengaruhi tingginya mobilitas orang dari satu tempat ketempat lain. Hal ini sekaligus membawa konsekuensi terhadap ketatnya persaingan bisnis.Salah satu strategi untuk menghadapinya adalah dengan membangun citra perusahaan. Menyadari hal tersebut PT Telkom terus menerus berusaha membenahi diri agar tetap memenangkan persaingan dengan memberikan pelayanan terbaik dan mendapatkan citra.Saat ini belim diketahui bagaimana citra PT Telkom dimata konsumen.
B. Rumusan Masalah
1. Citra PT Telkom kantor daerah telekomunikasi tasikmalaya dihadapkan para pelanggannya belum sepenuhnya diketahui.
2. Pengaruh kualitas teknikal, kualitas fungsional dan aktivitas pemasaran tradisional terhadap citra PT Telkom Tasikmalaya belum sepenuhnya diketahui.
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk :
1. Mengukur dan menganalisis persepsi konsumen tentang citra PT Telkom Kantor Daerah Telekomunikasi Tasikmalayadi hadapan pelanggannya.
2. Mengukur pengaruh kualitas teknikal, kualitas fungsional dan aktivitas pemasaran tradisional terhadap citra PT Telkom Tasikmalaya.
D. Metodologi
Penelitian ini dilakukan dengan metode survey. Data dianalisis dengan analisis korelasi dan regresi.
a. Variable
Variable yang digunakan dalam penelitian ini adalah Variabel kualitas teknik , kualitas fungsional dan aktivitas pemasaran tradisional terhadap citra perusahaan.
b. Data
Data dari penelitian ini didapat dari kuesioner yang telah diuji validitas dan uji reliabilitas dan dibagikan kepada pelanggan Telkom yang berada di wilayah kodya tasikmalaya sebanyak 22.475 pelanggan
c. Tahap Penelitian
Tahap pertama merumuskan masalah yang mempengaruhi citra perusahaan.
Tahap kedua mengumpulkan data dan sampel.
Tahap ketiga menentukan hipotesis.
Tahap keempat mengolah dan menganalisis data.
Tahap kelima menentukan hasil dan menarik kesimpulan penelitian.
d. Model Penelitian
Penelitian ini menggunakan model sistematis dengan data diperoleh dari hasil survey dan kemudian dijelaskan melalui tulisan , gambar , grafik dan table.
E. Hasil Kesimpulan
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa citra PT Telkom sudah baik. Citra tersebut dipengaruhi oleh kualitas teknik , kualitas fungsional , dan aktivitas pemasaran tradisional namun secara parsial kualitas fungsional pengaruhnya tidak nyata.
F. Saran dan Usulan
Melihat hasil kesimpulan diatas dapat disarankan bahwa dalam upaya meningkatkan citra perusahaan perlu diadakan peningkatan terutama dalam dimensi kecepatan dan ketepatan, komunikasi petugas dan kemudahan untuk dihubungi agar masyarakat dapat dilayani dengan maksimal.
Untuk usulan lanjutan perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui factor lain yang mempengaruhi citra perusahaan.Dapat ditambahkan variable seperti pengaruh pesaing dan pengaruh media iklan.
Langganan:
Postingan (Atom)